BMRTIMES, BOLMONG– Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) resmi mengeluarkan update tentang bencana banjir dan longsor.
Dalam update terbaru BPBD Bolmong terdapat diketahui Cuaca ekstrem hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di Wilayah Kab. Bolmong sejak hari Senin malam tgl. 12 s/d Selasa pagi tgl. 13 Agustus menyebabkan kapasitas/debit air sungai meluap dan merendam pemukiman warga serta terjadi beberapa titik longsor pada ruas jalan Matali Baru – Torosik.
Banjir dan longsor tersebut tersamlah di 5 kecamatan di Bolmong yang diantaranya adalah Kecamatan Dumoga, Dumoga Timur, Passi Barat, Lolayan, dan Bolaang.
Adapun desa-desa yang terdampak banjir dan longsor dalam update BPBD berjumlah 18 desa.
18 desa tersebut antara lain Toruakat, Pusian, Imandi, Tonom, Mogoyungung, Mogoyungung I, Mogoyungung II, Tanoyan Utara, Tanoyan Selatan, Mengkang, Mopusi, Kopandakan II, Bakan, Mopait, Tungoi I, Lobong, Inobonto 1, dan Bango Molunow.
Untuk korban jiwa menurut update BPBD hari ini tidak ada korban jiwa, akan tetapi fasilitasi umum dan pendidikan, serta pemukiman warga terdampak bencana tersebut.
Dan berikut update dari BPBD terkait kerusakan yang dialami akibat bencana banjir dan longsor:
1. Fasilitas Umum
– 2 Jembatan putus yang berada di desa Mengkang
– 1 Jembatan terancam Putus (Akses penghubung Desa Bakan & Desa Tanoyan Utara
– 1 Unit Rumah Papan Hanyut Di Desa Bakan
– Jalan Penghubung Kab. Bolmong & Kab. Bolmong Selatan Via Ruas Jalan Matali Baru – Torosik tertutup material longsor/amblas.
– Tanggul penahan tebing sungai ambruk di Kel. Imandi
– 1 Gereja di Desa Tungoi I terdampak
– 1 Musholah di Desa Toruakat terdampak
– 2 Masjid terendam di Desa Tanoyan Utara
– 1 jembatan gantung ambruk di Desa Bango Molunow
2. Fasilitas Pendidikan
1. Gedung SDN 3 Tanoyan terendam
2. Gedung SMP Negeri 2 Lolayan terendam
3. Gedung SDN 2 Tungoi terendam
4. Pemukiman Warga
Kecamatan Lolayan
1. Desa Bakan (Dalam Pendataan)
2. Desa Tanoyan Utara (370 rmh/532 KK/1.461 Jiwa)
3. Desa Tanoyan Selatan (Dalam Pendataan)
4. Desa Mopusi (dalam pendataan)
5. Desa Mengkang (Dalam Pendataan)
6. Desa Kopandakan 2 (43 Rumah/43 KK/168 Jiwa – Mengungsi)
7. Desa Mopait (13 Rumah/13 KK/51 Jiwa)
8. Desa Tungoi I (34 Rumah/29 KK/93 jiwa
Kecamatan Dumoga
1. Desa Toruakat (30 Rmh/33 KK/112 jiwa)
2. Desa Pusian (Dalam Pendataan)
Kecamatan Dumoga Timur
1. Kelurahan Imandi (dalam pendataan)
2. Desa Mogoyunggung (20 Rmh/20 KK/65 Jiwa)
3. Desa Mogoyunggung I (228 rmh/243 KK/637 Jiwa)
4. Desa Mogoyunggung II (111 rmh/134 KK/327 Jiwa)
5. Desa Tonom (179 rmh/197 KK/671 jiwa)
*Kecamatan Barat
1. Desa Lobong (2 rmh/2 KK/ 7 Jiwa)
Kecamatan Bolaang
1. Kel. Inobonto (38 rmh/39 KK/135 jiwa)
2. Desa Bango Molunow (dalam pendataan)
Pemkab Bolmong sendiri hingga berita ini diturunkan masih terus berupaya dalam melakukan penanganan, baik distribusi logistik maupun pembersihan fasilitas umum dan rumah warga serta terus berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait dalam melakukan penanganan.
Kepala BPBD Bolmong, Sugi Arto Banteng menyampaikan, agar seluruh masyarakat dapat terus bersiaga dengan perubahan cuaca yang dapat terjadi.
“Saat ini banjir telah berangsur surut. Masyarakat diharapkan dapat terus waspada dengan kondisi cuaca yang bisa saja berubah-ubah,” ujarnya.*
(Djola)
Editor : Sandy Bawoel